Kesehatan

Studi ungkap khasiat tidur bagi kesehatan otak

8
×

Studi ungkap khasiat tidur bagi kesehatan otak

Share this article
Studi ungkap khasiat tidur bagi kesehatan otak


Jakarta (INFOMEDIA) – Gurubesar Maiken Nedergaard dari University of Rochester dan University of Copenhagen mengklarifikasi bahwa norepinefrin, neurotransmitter sekaligus hormon, menyebabkan pembuluh darah berkontraksi.

Perihal ini menghasilkan debaran lelet nan menciptakan ajaran cairan ritmis untuk membersihkan limbah di otak.

“Ini seperti menyalakan mesin pencuci piring sebelum tidur dan bangun dengan otak nan bersih,” ujar Nedergaard, seperti dilaporkan oleh SWNS, nan dikutip melalui The Hindustan Times, Senin

Eksperimen ini berfokus pada proses pembersihan limbah otak nan disebut glymphatic clearance.

Lihat juga: Tidur di akhir pekan dapat mengurangi akibat penyakit jantung

Mekanisme glymphatic secara alami membersihkan toksin dan protein rawan, termasuk plak lengket nan mengenai dengan gangguan neurologis seperti Alzheimer.

Namun, apa nan menggerakkan mekanisme ini baru terungkap melalui eksperimen ini.

Tim Gurubesar Nedergaard mempelajari otak tikus selama tidur untuk memahami korelasi antara norepinefrin dan ajaran darah di otak.

Lihat juga: Enam khasiat minum air putih setelah bangun tidur

Akibatnya memberitahu bahwa frekuensi norepinefrin memengaruhi volume darah otak, menciptakan debaran ritmis di pembuluh darah. Debaran ini mendorong ajaran cairan otak untuk membuang limbah secara ampuh.

Pewarta utama studi, Natalie Hauglund, menggambarkan norepinefrin sebagai “konduktor orkestra,” nan mengoordinasikan penyempitan dan pelebaran pembuluh darah untuk mendorong cairan serebrospinal membersihkan limbah dari otak.

Namun, tidak semua tidur sama restoratifnya. Dalam eksperimen ini, tim memberikan zolpidem, obat tidur formal, kepada tikus.

Lihat juga: Khasiat “tidur singkat” bagi kesehatan selama ikuti arus mudik

Meskipun tikus tertidur lebih sigap, frekuensi norepinefrin selama tidur nyenyak 50 persen lebih rendah dibandingkan tikus nan tidur alami. Hasilnya, transportasi cairan ke otak menurun lebih dari 30 persen.

Temuan ini, nan dipublikasikan dalam jurnal Cell, memberitahu bahwa obat tidur seperti zolpidem dapat mengganggu proses pembersihan limbah nan didorong oleh norepinefrin selama tidur.

Hauglund menekankan pentingnya memahami apakah tidur nan diinduksi obat betul-betul memberikan khasiat kesehatan.

Lihat juga: Khasiat tidur siang bagi kesehatan tubuh

“Semakin banyak orang menggunakan obat tidur, dan krusial untuk mengetahui apakah itu betul-betul tidur nan sehat. Jikalau khasiat tidur tidak sepenuhnya dirasakan, orang kudu mengetahuinya supaya dapat membikin keputusan nan tepat,” ujar Hauglund.

Para penganalisis yakin temuan ini juga beraksi untuk manusia, meskipun diperlukan eksperimen lebih lanjut.

“Kini kita tahu norepinefrin memengaruhi pembersihan otak, kita mampu mencari langkah untuk memastikan tidur nan panjang dan restoratif,” ujar sang gurubesar.

Kurangnya tidur tidak cuma menyebabkan kelelahan tetapi juga dapat mengurangi keahlian otak untuk melawan pikiran nan mengganggu, sehingga semakin krusial untuk menjaga kualitas tidur.

Lihat juga: Tidur nyenyak berguna mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh

Translator: Putri Hanifa
Penyunting: Siti Zulaikha
Sumber © INFOMEDIA 2025

Comment